4 Hal Dasar yang Wajib dikuasai Oleh Pengguna Coreldraw - Coreldraw adalah sebuah drawing software yang sangat populer yang serba guna dan
dimanfaatkan oleh para desainer dari berbagai aliran seperti seni murni, desain
logo, desain ikon dan karakter, desain poster, brosur, kartu nama, cover buku
dan sebagainya. Corel draw digemari oleh desainer cetak karena memiliki palet
warna yang mendekati warna yang dihasilkan oleh mesin cetak. Menggunakan corel
draw merupakan tantangan tersendiri. Jika sudah mahir menggunakan corel draw,
hal ini dapat digunakan untuk menghasilkan uang bisa dengan membuka usaha jasa
desain grafis, atau percetakan, dan sebagainya. Jika sudah mempunyai usaha-usaha tersebut,
dalam menggunakan corel draw pasti membutuhkan waktu yang efektif agar deadline
cepat selesai. Untuk mengatasi hal tersebut, artikel ini akan membagikan
hal-hal dasar atau basic yang dapat mempersingkat waktu dalam menggunakan corel draw yang jarang diketahui
oleh banyak orang.
4 Hal Dasar yang Wajib dikuasai Oleh Pengguna Coreldraw
1. Membuat rectangle tool langsung pas dengan
ukuran halaman kertas
Umumnya, untuk membuat rectangle tool pas
dengan ukurang halaman caranya dengan drag and drop manual dari pojok kertas
kiri atas ke pojok kertas kanan bawah. Namun dengan cara demikian, kemungkinan
besar hasilnya tidak benar-benar pas dengan ukuran kertas, bisa lebih atau
kurang, dan membutuhkan waktu yang lama agar sampai pas dengan kertas. Sebenarnya
ada cara praktis yang bisa dilakukan untuk hal tersebut, yaitu dengan double klik pada tool rectangle :

Setelah double klik pada rectangle tool, otomatis langsung muncul rectangle yang sudah pas dengan ukuran kertas :

Nah, mulai sekarang jangan ribet-ribet lagi ya, cukup dengan double klik bisa langsung jadi. Selamat mencoba.
2. Membuat objek auto presisi
Biasanya membuat objek di corel draw pasti
dengan menggunakan drag and drop. Misalnya dengan membuat ellipse tool, sangat
susah jika hanya menggunakan drag and drop padahal ingin hasilnya benar-benar
lingkaran bulat. Dengan hanya menggunakan drag and drop hasilnya bisa lonjong, bukan lingkaran bulat. Saya punya solusinya, jadi selama objek di drag atau
diseret, saat itu juga tekan tombol Ctrl pada keyboard. Setelah drop, Ctrl
boleh dilepas, automatis objek berukuran presisi. Jika objek ellipse, maka jadi
automatis tidak lonjong atau lingkaran bulat. Jika objek rectangle maka jadi automatis kotak persegi, bukan persegi panjang.
3. Membuat ukuran objek selalu presisi
Pasti kalian sering melihat atau mendengar
istilah “logo gepeng”, yaitu gambar logo yang tidak presisi ukurannya, terlalu
terseret ke atas atau ke samping.

Untuk menghindari hal ini, anda
harus selalu menggunakan edit objek yang ada di bagian pojok, bukan di sebelah kanan atau
kiri, dan bukan di atas atau bawah objek. Sebagai berikut

Setelah sudah mengatur ukuran besar
atau kecilnya logo dengan cara di atas, lalu klick “lock ratio” untuk mengunci
presisi objek.

4. Copy objek banyak dengan cepat dan rapi
Jika kita punya desain stiker yang akan di
print di kertas A3, apakah kita harus mencopy secara manual dan memindahkannya
dengan menggesernya? Itu terlalu lama guys. Hasilnya juga tidak rapi. Ada cara
yang lebih cepat dan praktis.
Pertama, import gambar. Tapi saya hanya menggunakan
rectangle sebagai contoh.

Kemudian tekan Alt+F7, akan muncul panel
sebagai berikut.

Kemudian atur posisi pada relative position, klik
bagian posisi middle right dan ketik jumlah copies untuk copy banyak rapi ke kanan. Atur posisi dan jumlah copies lainnya sesuai keinginan dan kebutuhan anda. Lalu klik Apply.

Nah, cepat kan. Mau sebanyak apapun copy-an untuk diprint, tidak perlu lama-lama. Jika ada
cara cepat kenapa harus lama? baiklah sekian dari saya semoga bermanfaat dan sampai jumpa di postingan berikutnya.
Terima Kasih Telah mengunjungi Blog FHXploit
Bantu kami mengembangkan Channel Youtube dengan Subscribe di Channel FHXploit.
Dan Jangan lupa terus kunjungi www.fhxploit.Com untuk melihat Artikel lainnya.
Klik Untuk BerKomentar
0 komentar